110911 Venedig Filmfestival Abschluss
11 September 2011Bagi Michael Fassbender ini merupakan festival yang menggugah. Fassbender tampil sebagai pemeran utama dalam dua film yang turut bersaing di Festival Film Venesia ke-68. Dalam „Dangerous Method“ karya sutradara Kanada, David Cronenberg, ia bermain sebagai psikoanalis, Carl Gustav Jung yang secara batin berkutat dengan tarik-menarik otoritas Sigmund Freud dan cintanya kepada seorang pasien.
Dari peran terapis ke peran pasien, Fassbender mendapat penghargaan "Aktor Terbaik" untuk pewatakan seorang lelaki gila seks dalam film "Shame" karya Steve McQueen. Berlokasi di New York, ia tampil sebagai lelaki berusia 30-an yang hampir putus asa dirundung ketidak puasan. Peran yang butuh kedalaman, dimainkan dengan baik oleh Fassbender yang bintangnya melejit setelah mengisi peran pendamping dalam karya sutradara Amerika, Quentin Tarantino „Inglourious Basterds“.
Sedikit beremosi di Venesia, Fassbender mengaku, "Timbul rasa bahagia yang amat besar, ketika menggunakan peluang untuk melakukan sesuatu yang dianggap penting. Lalu ternyata hal itu diterima oleh orang banyak". Meski tidak diwakili sebuah film pada Festival Film Venezia ke-68, Jerman tampaknya tetap berjaya. Fassbender lahir tahun 1977 di Heidelberg. Ibunya asal Irlandia dan ayahnya, Jerman.
Budaya Jerman "Made in Rusia"
Karya sutradara Rusia, Alexander Sokurow yang keluar sebagai juara dalam festival ini juga bisa diakui sebagai karya Jerman.
Film "Faust" merujuk pada karya penulis klasik Johann Wolfgang von Goethe, meskipun hanya sekilas. Penayangan perdana film ini diputar dalam bahasa Jerman, dengan aktor Austria, Johanner Zeiler yang berperan sebagai Faust. Sedangkan tokoh-tokoh lainnya diisi oleh pemeran kawakan Jerman, Hanna Schygulla dan Florian Brückner.
Sepotong budaya Jerman „Made in Rusia“. Proyek film ini didukung secara pribadi oleh Perdana Menteri Vladimir Putin, sebagai bagian dari upaya Rusia berintegrasi di Eropa. Sementara sutradara Alexander Sokurow dengan sopan berterima kasih kepada para sponsor yang memungkinkan dibuatnya film ini.
Luaskan Wawasan, Keluar Batas Horison
Penghargaan khusus tahun ini disampaikan kepada sebuah karya Italia. „Terraferma“ karya sutradara Emanuele Crialese yang menyoroti masalah pengungsi dan apa yang terjadi di perairan Laut Tengah. Ditunjukkan upaya dan keberanian pengungsi yang dengan segala cara berusaha menumpang kapal untuk mencapai daratan Eropa. Dan saat tiba di Italia, disambut sebagai "clandestini" pengungsi ilegal.
Sutradara Crialese berkisah dari dua sudut pandang, yang pertama dari kacamata pengungsi dan yang kedua dari masyarakat Italia setempat yang kedatangan para pengungsi itu. Crialese tidak lupa menyampaikan terimakasihnya kepada para penduduk itu. Tuturnya, "Saya berterima kasih khususnya kepada penduduk Linosa dan Lampedusa. Anda semua telah mengajarkan kepada saya untuk melihat sampai keluar batas horison saya, yang seringnya sangat sempit. Anda telah sangat menolong saya dalam perjalanan ini."
Di Venesia, tampaknya ada upaya untuk memperluas wawasan. Direktor Festival Marco Mueller terkenal gemar menyoroti film Asia.
Dua penghargaan diberikan kepada seniman asal Cina. Aktris terbaik dimenangkan Deanie Ip dalam film „A Simple Life“. Ip, memainkan seorang perempuan tua yang setelah puluhan tahun bekerja sebagai PRT akhirnya dimasukkan ke rumah jompo.
Singa Perak untuk sutradara terbaik dimenangkan oleh Cai Shangjun untuk filmnya "People Mountain People Sea“. Sebuah film yang menyoroti kehidupan keras di kawasan kumuh kota-kota besar Cina.
Tilmann Kleinjung /Edith Koesoemawiria
Editor Vidi Legowo