1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Setelah 10 Tahun, Kereta Malam Berlin-Paris Meluncur Lagi

13 Desember 2023

Hampir 10 tahun berhenti beroperasi, kini penumpang bisa lagi naik kereta malam dari Berlin ke Paris dan sebaliknya. Deutsche Bahn mengatakan layanan ini sudah dipesan banyak orang selama masa liburan natal tahun baru.

https://p.dw.com/p/4a4Ye
Foto ilustrasi kereta malam nightjet
Foto ilustrasi kereta malam nightjetFoto: Georg Hochmuth/APA/picturedesk/picture alliance

Kereta malam, di mana penumpang bisa tidur semalaman di kereta, mulai beroperasi lagi dari Berlin menuju Paris Senin malam (11/12) – setelah lebih sembilan tahun berhenti beroperasi.

Perjalanan akan memakan waktu 15 jam dengan tiket dijual mulai dari harga sekitar €30. Pada awalnya, kereta malam ini akan beroperasi tiga kali seminggu dengan target beroperasi setiap malam mulai Oktober 2024.

Kereta malam yang dihidupkan kembali ini merupakan hasil kemitraan antara operator kereta api nasional Jerman, Deutsche Bahn, dan kereta api nasional Prancis SNCF. Kereta apinya sendiri disediakan oleh Nightjet dari perusahaan kereta api Austria, ÖBB.

Kabin tidur di kereta malam nightjet
Kabin tidur di kereta malam nightjetFoto: Alex Halada/AFP/Getty Images

Pemesanan langsung melonjak

"Tiket untuk jalur kereta malam baru ini sudah dipesan dan nyaris tidak tersisa untuk masa liburan," kata pihak kereta api Jerman, Deutsche Bahn. Hanya setelah liburan natal dan tahun baru akan ada lagi "kapasitas kosong yang cukup".

"Pada dasarnya, segera setelah kami meluncurkan jalur kereta malam yang baru bersama dengan mitra kereta api kami, terjadi lonjakan pemesanan yang nyata,” kata Deutsche Bahn.

Bersama dengan beberapa mitra operator kereta api di Eropa, Deutsche Bahn juga berencana menawarkan koneksi dengan tujuan yang menghubungkan 13 kota Eropa yang memiliki lebih dari satu juta penduduk dengan kereta malam.

Kereta malam pertama  Berlin-Paris diberangkatkan Senin malam (11/12)
Kereta malam pertama Berlin-Paris diberangkatkan Senin malam (11/12) oleh Menteri Perhubungan Prancis Clément Beaune (kiri) dan Menteri Perhubungan Jerman Volker Wissing (kanan)Foto: Carsten Koall/dpa/picture alliance

Kembalinya kereta malam karena penumpang makin sadar lingkungan

Deutsche Bahn menghentikan layanan kereta malam Berlin-Paris pada tahun 2014 karena armada yang secara teknis makin tua dan penurunan permintaan.

Kini minat terhadap kereta malam kembali meningkat pesat di Eropa, karena para pelancong semakin sadar akan dampak lingkungan yang ditimbulkan oleh perjalanan udara.

Namun, kereta malam masih belum dapat sepenuhnya diandalkan secara ekonomi, dan layanan baru ini dimungkinkan dengan subsidi 10 juta euro per tahun dari pemerintah Prancis.

hp/as (dpa, afp)