Indonesia Usung Identitas Maritim di Pameran Pariwisata ITB
Indonesia kembali menyemarakkan ajang pameran pariwisata terbesar sejagad, ITB di Berlin. Kali ini kekayaan laut dan beragam corak kebudayaan Jawa dan Bali menjadi primadona parwisata nusantara.
Ambisi Wisata Indonesia
Menteri Pariwisata Arief Yahya (tengah) punya ambisi besar menggandakan jumlah wisatwan asing ke Indonesia, terutama dari Eropa. Untuk itu ia memboyong 169 pelaku industri pariwisata dan perwakilan daerah ke ajang pameran pariwisata terbesar sejagad, ITB di Berlin, Jerman.
Kekayaan Budaya dan Keindahan Laut
Tahun ini pemerintah mencoba menghidupkan gairah wisatawan asing dengan mengusung keindahan laut dan kebudayaan Indonesia. Sebuah kapal Pinishi berukuran besar dan desain gerai yang bernafaskan arsitektur tradisional Bali menghiasi paviliun Indonesia di Berlin.
Satu Juta dari Jantung Eropa
Tahun lalu Indonesia disambangi 14 juta wisatawan asing, 260.000 di antaranya berasal dari Jerman. Negeri di jantung Eropa ini mencatat tingkat pertumbuhan paling tinggi di antara negara asal wisatawan asing. Pemerintah berharap bisa meningkatkan kunjungan wisatawan dari Jerman menjadi satu juta pelancong dalam beberapa tahun ke depan.
Nyaman, Mudah dan Beragam
Untuk menggandakan jumlah wisman Eropa, Indonesia menawarkan 18 destinasi wisata yang memenuhi tiga kriteria utama Kementerian Pariwisata, yakni kemudahan akses, kenyamanan akomodasi dan keragaman atraksi. Uniknya 10 destinasi wisata baru selain Bali yang dicetuskan Presiden Joko Widodo belum seluruhnya menggaung di pameran ITB Berlin tahun ini.
Memanjakan Wisman, Mendatangkan Devisa
Selain Bali, pemerintah juga mengusung ragam budaya Jawa di Yogyakarta, Solo dan Surabaya, keindahan pantai di Lombok, Kepulauan Seribu, Labuan Bajo dan kawasan pesisir Jember dan Banyuwangi. Kemenpar menawarkan paket hemat wisata di luar musim liburan yang menawarkan tiket pesawat dan akomodasi dengan harga terjangkau, serta seratusan acara pariwisata yang diadakan di seluruh negeri
Yang Terbaik dari 187 negara
Kemegahan paviliun Indonesia bukan hal baru di ITB Berlin. Tahun 2016 dan 2017 desain paviliun nusantara mendapat penghargaan The Best Exhibitors Award untuk kategori Asia, Australia dan Oceania. Tahun ini pun Indonesia membidik penghargaan tersebut. (rzn/yf - Sumber: KBRI Berlin)