1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Medvedev, Sang Calon Pengganti Putin

11 Desember 2007

Dmitri Medvedev dicalonkan menggantikan Vladimir Putin dalam pemilu presiden Rusia mendatang. Apa dan siapa dia?

https://p.dw.com/p/CaC7
Bakal calon pengganti Putin: Medvedev
Bakal calon pengganti Putin: MedvedevFoto: picture-alliance/dpa/RIA Novosti/Kremlin

Medvedev berpenampilan sangat muda, dan terkadang juga bersikap agak kaku. Wajahnya lembut dan tidak menyiratkan watak keras dan dingin seperi Vladimir Putin. Dengan sikapnya yang simpatik, ia terlihat berada dipihak rakyat. Bulan Februari lalu ia melancarkan kritik:“Terdapat kekurangan dalam hubungan antara masyarakat madani dan aparat kekuasaan. Kekurangan ini merupakan kronis.“

Dmitri Medvedev yang berusia 42 tahun adalah seorang praktisi hukum, yang cukup lama berkecimpung dibidang politik. Vladimir Putin merupakan sahabatnya ketika keduanya bekerja dikantor walikota Sant Petersburg pada awal tahun 90-an. Bagi Sergej Mironow, Ketua Partai Keadilan Rusia, keahlian yang dimiliki Dmitri Medvedev ,merupakan keuntungan besar: „Medvedev merupakan seorang praktisi hukum yang luar biasa. Ia tidak hanya menguasai hukum sipil, melainkan juga hukum internasional. Disamping itu ia banyak mengetahui bidang pertahanan dan keamanan dalam negeri. Secara singkat. Ia seorang profesional. Dan bagi saya yang sangat penting adalah, ia merupakan seorang penesehat terdekat Vladimir Putin.“

Vladimir Putin yang menarik Dmitri Medwedev yang pada awalnya masih merupakan seorang tehnokrat tanpa warna politik ke Moskow. Ia diangkat menjadi wakil kepala administrasi kepresidenan. Tahun 2000 ia memimpin kampanye pemilihan Presiden Putin. Kemidian ia diangkat menjadi wakil Perdana Menteri. Pada waktu bersamaan ia juga meniti karir diperusahaan Gazprom. Sampai akhirnya ia menjabat ketua dewan pengawas perusahaan tersebut. Ia berkarir dibidang politik dan ekonomi, dengan memainkan peranan kunci, meskipun ia sering berada dibelakang layar.

Bagi Michail Barschewskij, dari Partai Kekuatan warga, Medvedev yang memiliki pemikiran liberal merupakan seorang calon yang tepat:“Adalah sangat penting, bahwa ia masih muda. Ia mempunyai pandangan yang demokratis. Saya percaya, bahwa dibawah pimpinannya kami akan mencapai kemajuan, juga dalam menata tatanan demokrasi sebuah negara hukum.“

Dmitri Medvedev harus mengkhususkan dirinya pada bidang yang oleh Vladimir Putin digambarkan sebagai tugas penting ditahun mendatang. Yakni bidang sosial yang mencakup pendidikan, pembangunan perumahan, dan perkembangan demografi.

Direktur Jenderal Pusat kajian politik, Igor Putin, bulan April lalu dengan jelas mengatakan:“Dmitri Medvedev memimpin empat program nasional yang kesemuanya merupakan proyek sosial. Ini merupakan arah, yang telah membuat Vladimir Putin meraih keberhasilan dan popularitas.“

Bila Vladimir Putin Putin benar-benar mendukung orang kepercayaannya ini sampai tanggal 2 Maret mendatang, maka Medvedev mempunyai semua peluang, untuk terpilih menjadi Presiden.