Menlu Jerman Imbau Pembaruan Demokrasi Di Turkmenistan
3 November 2006ASHGABAD: Menlu Jerman Frank Walter Steinmeier mengritik kondisi HAM di Turkmenistan dan mengimbau dilakukannya reformasi ke arah demokrasi. Langkah yang dijalankan terlalu tersendat-sendat, demikian dikemukakan Steinmeier setelah pertemuannya dengan Presiden Saparmurad Niyasov di ibukota Ashgabad. Perbedaan pendapat memang tidak berhasil diatasi, tetapi Presiden Niyasov menyetujui kunjungan komisi HAM parlemen Jerman Bundestag. Kunjungan yang direncanakan bulan Oktober dibatalkan secara mendadak. Pemerintah Turkmenistan dituduh melakukan pelanggaran berat HAM. Dalam perjalanannya ini Steinmeier hendak merintis kemungkinan kerjasama yang lebih erat lagi antara UE dan negara-negara Asia Tengah. Steinmeier masih akan mengunjungi Tajikistan dan Kirgistan.