Militer Pakistan Tewaskan 200 Pejuang Taliban
10 Mei 2009Dalam operasi militer besar-besaran di barat laut Pakistan, militer Pakistan melaporkan berhasil membunuh 200 pejuang Taliban dalam waktu hanya 24 jam. 50 pemberontak lainnya terbunuh di kawasan lembah Swat dan sekitar 140 jenazah Taliban ditemukan di distrik tetangga Shangla. Namun hingga kini belum ada keterangan lebih lanjut dari pihak independen. Sabtu kemarin (9/5) pasukan pemerintah Pakistan melaporkan berhasil mendesak mundur Taliban. Saat itu Presiden Pakistan Asif Ali Zardari menyatakan keadaan perang untuk wilayah itu.
Hari Minggu ini (10/5) pemerintah Pakistan melonggarkan larangan keluar rumah untuk sementara dan menolong warga sipil meninggalkan lembah Swat. Berdasarkan keterangan resmi, kelonggaran itu hanya berlaku sekitar tujuh jam hingga malam ini. Media Pakistan memberitakan, hari ini kembali ribuan warga dengan ketakutan mencoba untuk melarikan diri dari wilayah pertempuran. Sementara itu, militer Pakistan melanjutkan serangannya terhadap Taliban di lembah Swat.
Di ibukota distrik Swat Mingora, sejumlah markas Taliban dilaporkan diserang oleh helikopter tempur dan arteli. Namun tidak disebutkan adanya korban jatuh.
Perserikatan Bangsa-Bangsa memperkirakan setengah juta warga telah meninggalkan wilayah pertempuran di sekitar lembah Swat. Sedikitnya 200.000 berhasil mencapai kamp pengungsi atau kawasan yang masih aman.
Pada pertempuran lainnya yang terjadi Minggu ini di daerah suku Mohmand, 26 pejuang Taliban tewas. Seorang juru bicara militer Pakistan mengatakan, semalam Taliban menyerbu pangkalan militer di perbatasan. Dalam bentrokan bersenjata antara militer Pakistan dan Taliban yang terjadi di sekitar perbatasan itu sedikitnya sepuluh tentara luka-luka.
an/ml/afpd/dpa/ap