Pemilu di Palestina Hanya Jika Jerusalem Timur Ikutserta
22 Desember 2005Iklan
GAZA: Pemerintah Otonomi Palestina akan menyelenggarakan pemilu parlemen 25 Januari mendatang, jika Israel mengijinkan pemungutan suara di bagian Arab dari Jerusalem Timur. Demikian menurut Menteri Informasi Nabil Shaath. Dia mengemukakan di Gaza, kalau tidak demikian, maka pemilu akan ditunda. Ini adalah reaksi dari Shaath atas berita bahwa Israel tidak akan mengijinkan warga Palestina dari Jerusalem Timur mengikuti pemungutan suara, bila gerakan islam radikal Hamas ikut sebagai kandidat dalam pemilu. – Dalam pemilu komunal baru-baru ini, Hamas berhasil menang di berbagai kota di Tepi Barat Yordania dan di Jalur Gaza. Sedangkan gerakan Fatah dari Presiden Palestina Mahmud Abbas mengalami kekalahan besar.