1. Buka konten
  2. Buka menu utama
  3. Buka situs DW lainnya

Pertemuan Bush dan Putin di Kennebunkport

3 Juli 2007

Kunjungan Presiden Rusia, Vladimir Putin ke rumah peristirahatan keluarga Bush bertujuan untuk memperbaiki hubungan kedua negara yang memburuk. Apakah yang berhasil dicapai?

https://p.dw.com/p/CIrr
Bush dan Putin di Kennebunkport
Bush dan Putin di KennebunkportFoto: AP

Kedua presiden berusaha untuk memberikan kesan santai dan mengisyaratkan adanya saling pengertian. Mereka saling tersenyum, berdiri berdekatan dan melemparkan pandangan satu sama lain. Keduanya berbincang-bincang soal memancing dan bagaimana Putin berhasil mengail ikan yang kemudian dilepas lagi. Bush berujar dengan tenang, bahwa ia percaya pada Putin. Menurut Bush cara mereka berbicara menimbulkan rasa saling menghormati.

Jika diteliti, kenyataan bahwa keduanya saling berbicara adalah hasil terbaik pertemuan tersebut. Karena sebelumnya, keduanya sudah mengumumkan, dari bincang-bincang mereka tidak akan ada hasil yang konkret. Itu bukan perundingan antar dua kepala negara, melainkan hanya silaturahmi.

Upaya Bush Gagal

Sebelum santap makan bersama Senin siang kemarin (02/07) Putin mengatakan, mereka membicarakan semua masalah internasional, yang sekarang aktual. Keduanya berusaha menemukan persamaan sikap dan berhasil menemukannya.

Tetapi upaya Bush untuk menggerakkan Putin supaya menyetujui resolusi baru PBB terhadap Iran rupanya gagal. Bush ingin, agar semua muatan kapal yang diangkut ke Iran diperiksa terlebih dahulu. Namun menyangkut hal itu, Bush juga tidak menyatakan jelas, apa reaksi Putin. Ia hanya berkata, mereka sudah merundingkan sejumlah langkah, untuk memberikan pernyataan bersama kepada Iran. Tetapi keduanya tidak menyatakan bentuk konkret pernyataan itu.

Sistem Penangkis Rudal

Sementara pada masalah yang paling diperselisihkan, yaitu system penangkis rudal, pendekatan tidak berhasil dicapai. Menyangkut hal itu Putin bersikap ovensif di Kennebunkport. Ia menyatakan, ingin mendiskusikan masalah itu secara bilateral dengan AS. Dan Eropa juga akan diikutsertakan, yaitu melalui Pakta Pertahanan Atlantik Utara – NATO dan Dewan NATO-Rusia. Putin mengatakan tiap negara Eropa harus memutuskan, apakah akan ikut serta dalam sistem penangkis rudal. Putin kembali mengulang tawarannya untuk menggunakan stasiun radar di Azerbaijan. Jika perlu, instalasi itu juga dapat dimodernisir. Putin bahkan menambahkan usulan baru, yaitu pendirian pusat pertukaran informasi di Moskow dan Brusel, serta pembangunan sistem peringatan dini di Rusia Selatan.

Jadi, menurut Putin, instalasi di Polandia dan Ceko tidak perlu didirikan lagi. Tetapi Bush menolak. Menurutnya, usulan Presiden Putin jujur, inovatif dan strategis. Tapi seperti sudah dikatakannya kepada Putin, Ceko dan Polandia harus ikut dalam system itu. Jadi kedua pihak tidak bergeming, walaupun masalah tersebut makin sering dibicarakan. Sementara itu, menyangkut tema-tema lain yang juga dipertikaikan, seperti perang Irak dan kemerdekaan Kosovo yang ditolak Rusia, kedua presiden belum memberikan komentar.(ml)