Rekor Ekstrim di Bumi
Dari gurun paling kering, desa paling banyak hujan, puncak gunung tertinggi hingga palung laut paling dalam. Bumi memiliki lokasi-lokasi yang amat ekstrim kondisi maupun situasinya.
Terdingin : Antartika
Di kawasan gunung es Antartika suhunya bisa mencapai minus 92 derajat Celsius. Tapi efek pemanasan global diramalkan akan mengubah kondisi ini. Ilmuwan Amerika mencatat konsentrasi CO2 tertinggi di kawasan ini dalam beberapa dekade terakhir.
Terpanas: Death Valley
Suhu di Death Valley National Park di negara bagian California Amerika Serikat mencatat rekor tertinggi pada 10 Juli 1913 yakni 56,67 derajat Celsius. Tidak mengherankan jika nama daerah itu jika diterjemahkan adalah lembah kematian.
Tertinggi: Mount Everest
Gunung tertinggi di dunia dengan elevasi 8848 meter adalah Mount Everest di Himalaya. 29 Mei 1953 dua pendaki gunung, Edmund Hillary dari Selandia Baru dan Tenzin Norgay dari India berhasil mencapai puncak tertinggi itu. Gempa Nepal diperkirakan membuat Himalaya lebih tinggi lagi puluhan sentimeter.
Terdalam: Challenger Deep Pasifik
Lokasi terdalam di bumi adalah Challenger Deep di kawasan Palung Mariana Samudra Pasific dekat Guam dengan kedalaman 11 kilometer. Hanya tiga orang manusia yang pernah menyelam hingga titik terdalam di bumi itu, salah seorang diantaranya adalah pembuat film James Cameron yang turun dengan kapal selam khusus pada 2012.
Terkering: Gurun Atacama
Gurun Atacama di Chile tercatat sebagai lokasi paling kering di dunia. Dalam sejarah peradaban manusia serta pencatatan meteorologi, belum pernah seorangpun yang melaporkan turunnya setetes air hujan di gurun tersebut.
Terbasah: Meghalaya
Negara bagian Meghalaya di timur laut India dekat ke perbatasan Bangladesh, sebaliknya merupakan kawasan dengan curah hujan tertinggi sedunia. Desa Mawsynram mencatat curah hujan rata-rata 1.86 meter setahun. Sebagai perbandingan, London yang dijuluki kota paling basah, hanya mencatat curah hujan rata-rata 65 sentimeter per tahunnya.
Terbanyak Penduduk : Shanghai
24.15 juta jumlah total populasi di kota metropolitan Shanghai di Cina. Dampak dari kepadatan penduduk adalah buruknya kualitas udara. Pemicunya terus naiknya emisi gas buang kendaraan bermotor serta banyaknya proyek konstruksi. Ini memberikan kotribusi terhadap makin seringnya fenomena Smog.
Danau Tertinggi: Titicaca
Titicaca, yang berarti "batu Puma" dalam Bahasa Inca Quechua, adalah danau tertinggi di dunia. Danau yang berlokasi di perbatasan Peru dan Bolivia pada ketinggian 3800meter di atas permukaan laut itu, luasnya 8.300 km persegi dan mencatat rekor sebagai cadangan air dengan volume terbesar di Amerika Selatan.